Resep Sambal Mangga

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga

Weekend dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya, Tedy, kami menyempatkan diri mampir di sebuah restoran khas India bernama Indian Royal Cafe yang terletak di Jalan Pandu Raya, Bogor. Rumah  makannya tidak terlalu besar, berada di tepian jalan, namun adik saya menyakinkan kami semua jika resto ini menyediakan masakan otentik India. Pemilik resto yang memang asli India kebetulan adalah salah satu boss di kantor adik saya, jadi kami yakin akan disuguhi dengan menu India bercita rasa asli. Ibu saya yang penggemar segala macam jenis nasi biryani dan nasi rempah khas Timur Tengah sangat antusias diajak kesana. Saya sendiri sebenarnya menghindari resto yang hidangan utamanya mengandung nasi, tapi karena rasa penasaran dengan masakan asli a la India akhirnya bersemangat juga digiring kesana. 

Dulu, lebih dari sepuluh tahun yang lalu, saya pernah makan malam di sebuah resto India terkenal di kawasan Sudirman. Kala itu kantor saya mengadakan acara makan-makan dan si Boss memilih hidangan India. Walau sebagian besar saya lupa dengan jenis masakan yang disantap kala itu, namun satu hal yang masih diingat adalah hidangan India asli sangat kuat akan rempah-rempah seperti kapulaga, jintan, dan adas. Walau saya penggemar rempah-rempah, namun terlalu banyak justru akan membuat rasanya menjadi lebay dan aneh.

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga
 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga

Di resto, Ibu saya memesan nasi Biryani dengan kambing.  Tedy memilih butter chicken yang merupakan salah satu hidangan populer kuliner India. Saya sendiri memesan kari kambing tanpa nasi, sementara hidangan lainnya yang kami pesan adalah paratha dan ice cream. Harga hidangan sangat terjangkau untuk restoran khas India, berkisar di 30 ribu hingga 40 ribu rupiah. Satu hal  yang saya suka ketika jalan-jalan ke Bogor adalah banyaknya restoran sedap dengan harga makanan yang terjangkau. Jalan Pandu Raya termasuk lokasi kuliner yang sering menjadi sasaran kami karena banyaknya restoran unik bertebaran di sepanjang jalannya. 

Nasi biryani kambing datang dalam waktu tidak terlalu lama, tumpukan nasi dari beras basmati berempah plus daging kambing yang cukup banyak potongannya membuat saya surprised mengingat harganya yang murah. Walau sedang diet keto dan menghindar nasi, akhirnya satu sendok masuk ke mulut didorong oleh rasa penasaran akan rasanya. Jika anda menyukai hidangan India atau hidangan dengan rempah yang kuat maka nasi Biryani disini saya rekomendasikan. Rasanya lezat dan daging kambingnya super empuk. Karena porsinya lumayan besar, Ibu saya lantas berbagi porsi dengan adik ipar saya, Diar. Sebagian potongan daging kambing bahkan dioper ke piring saya dan Tedy yang menerimanya dengan suka cita. 

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga
 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga

Jika nasi biryaninya terasa kuat rempahnya, maka butter chicken yang dipesan Tedy terasa mild. Indian butter chicken mirip seperti kari ayam tanpa kuah, jadi hidangan terlihat nyemek-nyemek berwarna kekuningan. Rasanya sedap dan tidak terlalu strong rempah. Kari kambing datang tidak lama kemudian, saya memesannya tanpa nasi. Dua potong daging kambing empuk bersama kentang dimasak dalam kuah kari kental yang gurih dan sedap. Saya suka kari kambingnya karena mirip dengan kari negara kita dan tidak terlalu kuat akan rempah. Walau lembaran roti paratha terlihat flaky, menggiurkan dan empuk, saya mampu menahan diri untuk tidak menyantapnya. Ibu saya yang mencicipi paratha bersama cocolan kuah kari daging setuju dengan pendapat lainnya, "Iya, parathanya enak! Empuk." Kami pulang dengan perasaan puas, apalagi makan berempat plus minum dan dua mangkuk ice cream buat dua krucil hanya perlu membayar kurang dari dua ratus ribu rupiah. Mantap! Overall, restoran Indian Royal Cafe saya rekomendasikan jika anda penyuka hidangan India otentik dan tidak ingin dihajar harga yang membuat kantong jebol. 

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga
Penjual rujak buah di Bogor

Sepulang dari resto kami melewati deretan penjual rujak buah yang banyak mangkal di Jalan Pandu Raya. Pedagang rujak buah disini memiliki keunikan karena menggunakan buah-buah 'jadul' seperti buni, lobi-lobi dan gowok yang kini telah menjadi buah langka dan susah ditemukan dimana-mana. Dulu ketika saya masih tinggal di Paron, Ngawi, setiap kali musim gowok maka dimana-mana buah ini mudah sekali ditemukan dijual pedagang kacang rebus ditepian jalan bersama buah duwet. Ketika melihatnya lagi dipedagang rujak di Bogor, saya langsung meminta Tedy menghentikan mobil. Tidak tanggung-tanggung, tiga bungkus rujak buah dan sebungkus besar gowok dan lobi-lobi saya bawa pulang ke Jakarta. Lobi-lobi dan buni memiliki rasa super asam, namun ketika diolah dan ditumbuk kasar didalam sambal rujak, cita rasa asamnya membuat rujak menjadi lebih segar. Sayang buah-buah asam ini tidak pernah saya temukan di Jakarta.

Oke, kembali ke resep kali ini. Sambal terasi ini resepnya saya peroleh dari Mba Fatma di Instagram. Beliau bahkan berbaik hati mengirimkan ikan sepat kering berbentuk kipas khas Banjar ini ke Jakarta, sehingga saya bisa menikmati si ikan sepat goreng dengan sambal mangga seperti yang dihadirkan Mba Fatma di IG beliau @fatmadeden. Membuat sambal mangga super mudah, basic-nya hanyalah sambal terasi biasa yang dicampur dengan irisan mangga mengkal. Rasanya super maknyus, apalagi untuk menemani ikan asin goreng.

Berikut resep dan prosesnya ya.

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga

Sambal Mangga
Resep diadaptasikan dari Mba Fatma Deden, Banjarmasin

Untuk 4 porsi

Tertarik dengan resep sambal lainnya? Silahkan klik link dibawah ini:
Sambal Lethok (Sambal Tumpang) a la Paron
Sambal Terasi
Sambal Pecel Ngawi a la My Mom

Bahan:
- 6 siung bawang merah, rajang kasar
- 5 buah cabai merah keriting, belah 2 bagian
- 3 buah cabai merah (optional)
- 1 buah tomat merah, potong dadu
- 1 sendok teh terasi bakar
- 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok makan gula jawa, sisir halus
- 1/2 buah mangga muda mengkal, serut tipis
- minyak untuk menumis

Cara membuat:

 dua minggu lalu kala ke Bogor bersama Ibu dan keluarga adik saya Resep Sambal Mangga

Siapkan semua bahan. Panaskan 2 sendok makan minyak diwajan, tumis bawang merah, cabai merah keriting, cabai rawit, terasi dan tomat hingga cabai dan tomat layu dan matang. Angkat dan tuangkan ke cobek, tambahkan gula dan garam, tumbuk hingga halus.

Tambahkan irisan mangga, ulek kasar hingga tercampur baik. Cicipi rasanya, sesuaikan gula dan garamnya, sajikan.

0 Response to "Resep Sambal Mangga"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel